Main hujan sendirian senang, bersama teman lebih lagi senangnya |
Anak-anak suka bermain hujan? Bukan hal yang aneh. Hujan dan
sebagian anak-anak seperti memiliki hubungan cinta. Setiap hujan datang,
sebagian anak selalu bersukacita menyambutnya. Lalu dengan riang-ria bermain di
dalamnya, tak peduli nanti pulang diomeli orangtua.
Ah ya, orangtua khawatir kalau anak-anaknya main hujan? Ini
juga bukan hal yang aneh. Hujan dan sebagian orangtua seperti memiliki hubungan yang tak akur. Setiap hujan
datang, sebagian orangtua langsung “menyimpan” si buah hati dengan alasan kesehatan. Tak soal kalau si anak tak melawan. Repotnya kalau sampai terjadi perbenturan
keinginan. Si anak memaksa ingin main hujan, sementara orangtua berkeras
melarang.
Nah lho...
Saya pribadi punya kenangan masa kecil yang asyik bersama
hujan. Terbilang sering deh main hujan, baik itu sendirian atau bersama
kawan-kawan. Main hujan itu menyenangkan. Dulu dimaklumi atau dimarahi ya sama
orangtua? Lupa. Yang saya ingat hanya senangnya saja hahaha.
Maka itu, ketika sekarang Al (6 tahun) suka hujan-hujanan, mungkin ada
faktor keturunan juga sih :D. Ini bocah sering “gatel” kalau lihat hujan. Dengan muka yang dimanis-maniskan minta izin ke saya, "boleh main hujan, Bun?" #duuh.
Awal-awal
dulu suka saya kasih main hujan dengan syarat pakai payung. Belakangan, mana mau pakai
payung. Kurang seru pastinya...
Eh sama seperti kakaknya, si adek El pun sudah ada
tanda-tanda kegemaran serupa. Dia suka main tetes-tetes air hujan. Berhubung baru 1,7 bulan belum saya izinkan main hujan. Tapi kemarin lusa, usai
krucil “bantu-bantu” si ayah nyuci mobil di halaman, hujan turun dengan
derasnya. Jaaaaa... mana bisa dilarang lagi. Jadi deh, untuk pertama kalinya si
adek ikut main hujan bersama abangnya.
Berhubung ini kali pertama, sempat khawatir si kecil bakalan demam, setidaknya
pilek. Puji Tuhan tidak..si mungil sehat-sehat saja di malam sampai hari
berikutnya.
Kakak-adik kompak main hujan |
Saya tidak menghakimi buat temen-temen orangtua yang melarang anaknya
main hujan yaaa... Karena kondisi anak, juga situasi lingkungan masing-masing
kan berbeda-beda. Tapi saya pribadi memilih tak terlalu khawatir kalau anak
main hujan. Selain keriangan, banyak kok manfaat positif dari main hujan,
antara lain:
- Stimulan aktifitas motorik anak. Main hujan, pastinya badan nggak diam saja seperti kalau main gadget kan?
- Relaksasi bagi anak. Terlebih bagi anak yang sudah dijejali dengan berbagai pelajaran sekolah :)
- Belajar sains. Kesenangan anak main hujan jadi “pintu masuk” untuk mengajarkan “bagaimana terjadinya hujan dan manfaat hujan.” Pastinya butuh peran orangtua untuk menjelaskan, tentunya dengan bahasa yang mudah dipahami anak-anak.
- Belajar mensyukuri anugerah alam.
Tapi tentu saja, perlu tips agar anak dan orangtua sama-sama
nyaman dengan aktifitas main hujan. Anak
senang, orangtua bebas dari kecemasan akan kesehatan anak. Win-win solution
gitu deh. Berikut tips main hujan
ala Bunda Al-El :
- Lihat kondisi anak. Untuk bermain hujan, pastikan anak dalam kondisi sehat. Selain itu usahakan anak dalam kondisi kenyang untuk menjaga kecukupan kalori melawan dinginnya hujan.
- Lihat kondisi hujan. Hujan deras disertai petir tentu tidak aman untuk bermain hujan.
- Batasi durasi bermain hujan. Terlalu lama bermain hujan bisa menyebabkan hypothermia. Saya dan Al biasanya sudah membuat kesepakatan lamanya dia main hujan, yakni sekitar 30 menit. Tentu saja, daya tahan masing-masing anak berbeda.
- Temani saat bermain hujan, terlebih jika anak masih balita atau batita. Menemani tak harus berarti orangtua ikut hujan-hujanan. Setidaknya orangtua berada di jarak yang tak jauh dengan anak. Jika ada hal-hal yang berbahaya, orangtua bisa cepat bertindak.
- Seusai mandi hujan, segera mandikan anak dengan air hangat. Lalu pakaikan baju yang hangat dan nyaman untuk mengembalikan kehangatan tubuhnya.
- Berikan minuman hangat dan makanan untuk pengganti energi yang terkuras saat main hujan. Entah sugesti atau memang ada manfaatnya, biasanya saya juga memberikan suplemen vitamin sehabis Al main hujan.
Selamat (mengizinkan anak) main hujan yaaa .... ^-^
nakku suka main hujan, kalo ibunya yang hujan-hujan, langsung deh ambruk
BalasHapus