Pipi tampak agak asimetris |
Judulnya bikin ingatan melayang pada koran-koran kriminal gak sih? Judul semacam, Maling Jemuran Tertangkap, Giliran Dipukulin Pura-Pura Gila, Makin Dihajarlah atau Keasyikan Main di Rel Sampai Nggak Dengar Suara Kereta Lewat, Terseret 50Meter, Eh Masih Hidup Tapi.... Hwa, ngarang judul saja sudah ngeri dan ngakak sendiri. Susah juga bikin judul-judul macam koran berdarah-darah gitu :D.
Tapi benjolan di pipi kanan saya nggak “berdarah-darah” kok. Awalnya terasa kurang lebih sebulan lalu. Di pipi bagian pangkal rahang bawah terasa ada benjolan yang lumayan keras. Kalau dikira-kira ukurannya sebesar kelereng lah.
Benjolan itu memang tidak terasa sakit kalau dibiarkan. Nggak ada rasa nyeri atau berdenyut gitu. Kalau diraba agak keras, apalagi ditekan, baru deh terasa sakit. Eh buat aktifitas yang melibatkan pipi, semacam cipika-cipiki juga terasa sakit. Padahal cipika-cipiki mah lembut aja kan, nggak macam ditampar gitu. Eh yang sakit kalau cipika aja sih, kan benjolan ada di kanan.
(Buat yang pengin tahu bagaimana kondisi trakhirnya, baca sampai selesai ya...)
Benjolannya memang tak terlalu tampak. Tapi ya tetap kelihatan kalau benar-benar diperhatikan. Pipi kanan-kiri jadi rada asimetris, macem ngemut permen nggak habis-habis #huwaaaa. Dan bagaimanapun ini BENJOLAN! Saya jadi rasa parno deh. Soalnya benjolan yang ini jelas bukan semacam jerawat atau bisul besar. Benjolan ini seperti berasal dari bagian dalam.
Memang sih, beberapa bulan lalu saya operasi bedah gigi bungsu. Bisa jadi, benjolan ini ada hubungannya dengan tindakan tersebut. Tapi tetap saja, saya sempat kepikiran yang lain-lain, yang ngeri-ngeri. Kan kalau baca pengalaman orang serius, kanker payudara misalnya, awalnya terasa hanya berupa benjolan kecil jadi dibiarin aja. Begitu periksa, ternyata sudah kanker stadium sekian. Huwaaaa....
Baca : Operasi Gigi Bungsu Ketiga
Saya langsung meniatkan diri untuk segera periksa. Supaya, sakit apapun itu, bisa segera diketahui dan tidak terlambat penanganannya. Kurang lebih seminggu sejak terasa adanya benjolan, saya segera ke klinik dokter gigi di daerah Titi Kuning Medan. Idealnya sih saya ke dokter/rumah sakit Siloam yang dulu menangani bedah gigi. Tapi rumah sakitnya lumayan jauh. Saya juga malas dengan segala urusan administrasi dan antrean di rumah sakit. Lagipula, saya buka jahitan bedah gigi di klinik tersebut. At least, mereka sudah ada catatan medis saya.
Singkat cerita, dari pemeriksaan visual, tak ada masalah di bagian gigi maupun gusi yang mengarah ke benjolan tersebut. Luka akibat bedah gigi juga sudah sembuh. Tapi jadi ketahuan kalau di pangkal gigi geraham paling belakang juga sudah ada titik-titik kerusakan. Itu pasti karena dulu geraham bungsu nggak segera dibedah.
Untuk memastikan, dokter kasih saya rujukan ke Laboratorium Pramita untuk foto panoramic. Jadi, di klinik saya tidak dikasih obat apapun (juga tidak dikenai biaya ^-^). Beberapa hari kemudian, saya ke Laboratorium Pramita di Jalan Diponegoro. Kalau nggak salah untuk foto panoramic (plus administrasi) kena biaya Rp 260 ribu. Selanjutnya, saya balik ke dokter lagi buat konsultasi foto. Menurut dokter, nggak ada masalah kalau dilihat dari foto panoramic. Untuk memastikan, saya dirujuk ke dokter spesialis bedah mulut di Jalan Melati (drg Olivia SpBM).
Mesti sore hari untuk periksa ke klinik drg Olivia (kecuali mau ketemu di RS tempat beliau praktik –dan saya sudah males duluan kalau ke RS). Saat saya periksa, hanya ada satu pasien lain yang juga menunggu. Jadi antrenya nggak panjang.
Saya juga nggak dikasih obat apapun. Cuma dipesan supaya jangan kepo dengan si benjolan. Maksudnya si benjolan jangan dipencet-pencet atau tindakan semacamnya-lah. Soalnya, tindakan-tindakan kayak gitu bisa merangsang syaraf di seputar pertulangan yang lagi remodelling tadi. Membersihkan pipi misalnya, ya biasa aja nggak usah keras-keras.
Kalau sampai sebulan tetap sakit atau malah makin parah, saya diminta kembali periksa. Eh, jadi inget Elo saat didiagnosa megacolon dulu. Untuk merangsang syaraf di saluran pembuangan, saya hanya perlu melakukan colok dubur yang praktiknya ya cuma kayak mengusap-usap aja. Kayak kalau orang stroke, pijatan di beberapa tempat bisa jadi juga tampak seperti hanya mengusap-usap saja.
Baca : Elo Sakit Hirschprung
Oh ya, berhubung hanya periksa, di klinik drg Olivia juga free. Jadi check-check kemarin itu cuma kena biaya untuk panoramic aja. Saat menulis ini sudah sekitar dua minggu dari saya periksa ke drg Olivia. Benjolannya sih masih terasa. Bisa jadi, nantinya malah permanen demikian. Tapi rasa sakit dan asimetrisnya sudah jauh berkurang. Mesti ditekan keras baru terasa sakit. Beda dengan semula yang buat cipiki saja sudah nyeri.
Tapi ternyata, hingga sebulan benjolan masih terasa. Alhasil saya balik lagi ke drg Olivia. Bu dokter langsung bilang, "Ibu usap-usap terus ya?" Hihihi, iya siiih. Habis gemessss gitu kan (jangan dicontoh). Akhirnya, saya balik dari klinik dengan obat anti radang dan multivitamin (saya nggak catat nama/jenis obatnya).
Benjolan dan nyeri saya berangsur hilang seiring dengan konsumsi obat. Selanjutnya, pipi dan gusi saya baik-baik saja. Hingga saat ini (update Oktober 2020) tak pernah ada keluhan lagi sehubungan dengan benjolan itu. Bersyukur, kekhawatiran tentang kanker dan penyakit bahaya lainnya sudah tersingkirkan.
Jadi pengalaman nih buat temen-temen yang mungkin ada rencana untuk bedah gigi bungsu. Bisa jadi beberapa waktu kemudian bakalan ada kejadian seperti yang saya alami. "Bisa jadi" karena memang bisa saja dampaknya berbeda atau malah sama sekali nggak mengalami dampak lanjutan. Seperti saat operasi pertama dulu, saya nggak mengalami yang kayak gini. Yang pasti, semakin berumur usia saat bedah gigi bungsu, makin lama proses penyembuhannya.
Haha, jadi agak nyesel kenapa dulu nggak segera bedah gigi. Padahal, sudah lebih dari sepuluh tahun lalu saya tahu si gigi bontot ini bakalan bermasalah. Mesti nunggu si gigi sedikit nongol, baru berangkat bedah. Alhasil, gigi depannya sudah ada titik-titik kerusakan dan penyembuhan lebih lama.(*)
(Buat yang pengin tahu bagaimana kondisi trakhirnya, baca sampai selesai ya...)
Benjolannya memang tak terlalu tampak. Tapi ya tetap kelihatan kalau benar-benar diperhatikan. Pipi kanan-kiri jadi rada asimetris, macem ngemut permen nggak habis-habis #huwaaaa. Dan bagaimanapun ini BENJOLAN! Saya jadi rasa parno deh. Soalnya benjolan yang ini jelas bukan semacam jerawat atau bisul besar. Benjolan ini seperti berasal dari bagian dalam.
Memang sih, beberapa bulan lalu saya operasi bedah gigi bungsu. Bisa jadi, benjolan ini ada hubungannya dengan tindakan tersebut. Tapi tetap saja, saya sempat kepikiran yang lain-lain, yang ngeri-ngeri. Kan kalau baca pengalaman orang serius, kanker payudara misalnya, awalnya terasa hanya berupa benjolan kecil jadi dibiarin aja. Begitu periksa, ternyata sudah kanker stadium sekian. Huwaaaa....
Baca : Operasi Gigi Bungsu Ketiga
kalo nggak senyum lebih nampak asimetrisnya :( |
Saya langsung meniatkan diri untuk segera periksa. Supaya, sakit apapun itu, bisa segera diketahui dan tidak terlambat penanganannya. Kurang lebih seminggu sejak terasa adanya benjolan, saya segera ke klinik dokter gigi di daerah Titi Kuning Medan. Idealnya sih saya ke dokter/rumah sakit Siloam yang dulu menangani bedah gigi. Tapi rumah sakitnya lumayan jauh. Saya juga malas dengan segala urusan administrasi dan antrean di rumah sakit. Lagipula, saya buka jahitan bedah gigi di klinik tersebut. At least, mereka sudah ada catatan medis saya.
Singkat cerita, dari pemeriksaan visual, tak ada masalah di bagian gigi maupun gusi yang mengarah ke benjolan tersebut. Luka akibat bedah gigi juga sudah sembuh. Tapi jadi ketahuan kalau di pangkal gigi geraham paling belakang juga sudah ada titik-titik kerusakan. Itu pasti karena dulu geraham bungsu nggak segera dibedah.
Untuk memastikan, dokter kasih saya rujukan ke Laboratorium Pramita untuk foto panoramic. Jadi, di klinik saya tidak dikasih obat apapun (juga tidak dikenai biaya ^-^). Beberapa hari kemudian, saya ke Laboratorium Pramita di Jalan Diponegoro. Kalau nggak salah untuk foto panoramic (plus administrasi) kena biaya Rp 260 ribu. Selanjutnya, saya balik ke dokter lagi buat konsultasi foto. Menurut dokter, nggak ada masalah kalau dilihat dari foto panoramic. Untuk memastikan, saya dirujuk ke dokter spesialis bedah mulut di Jalan Melati (drg Olivia SpBM).
Mesti sore hari untuk periksa ke klinik drg Olivia (kecuali mau ketemu di RS tempat beliau praktik –dan saya sudah males duluan kalau ke RS). Saat saya periksa, hanya ada satu pasien lain yang juga menunggu. Jadi antrenya nggak panjang.
Pemeriksaan juga nggak lama karena menurut drg Olivia, nothing to worry dengan benjolan di pipi saya. Beliau menjelaskan, benjolan itu memang dampak dari bedah gigi beberapa waktu lalu. Jadi, pertulangan gigi sedang proses remodelling akibat perlakuan bedah.
Saya juga nggak dikasih obat apapun. Cuma dipesan supaya jangan kepo dengan si benjolan. Maksudnya si benjolan jangan dipencet-pencet atau tindakan semacamnya-lah. Soalnya, tindakan-tindakan kayak gitu bisa merangsang syaraf di seputar pertulangan yang lagi remodelling tadi. Membersihkan pipi misalnya, ya biasa aja nggak usah keras-keras.
Kalau sampai sebulan tetap sakit atau malah makin parah, saya diminta kembali periksa. Eh, jadi inget Elo saat didiagnosa megacolon dulu. Untuk merangsang syaraf di saluran pembuangan, saya hanya perlu melakukan colok dubur yang praktiknya ya cuma kayak mengusap-usap aja. Kayak kalau orang stroke, pijatan di beberapa tempat bisa jadi juga tampak seperti hanya mengusap-usap saja.
Baca : Elo Sakit Hirschprung
Oh ya, berhubung hanya periksa, di klinik drg Olivia juga free. Jadi check-check kemarin itu cuma kena biaya untuk panoramic aja. Saat menulis ini sudah sekitar dua minggu dari saya periksa ke drg Olivia. Benjolannya sih masih terasa. Bisa jadi, nantinya malah permanen demikian. Tapi rasa sakit dan asimetrisnya sudah jauh berkurang. Mesti ditekan keras baru terasa sakit. Beda dengan semula yang buat cipiki saja sudah nyeri.
Tapi ternyata, hingga sebulan benjolan masih terasa. Alhasil saya balik lagi ke drg Olivia. Bu dokter langsung bilang, "Ibu usap-usap terus ya?" Hihihi, iya siiih. Habis gemessss gitu kan (jangan dicontoh). Akhirnya, saya balik dari klinik dengan obat anti radang dan multivitamin (saya nggak catat nama/jenis obatnya).
Benjolan dan nyeri saya berangsur hilang seiring dengan konsumsi obat. Selanjutnya, pipi dan gusi saya baik-baik saja. Hingga saat ini (update Oktober 2020) tak pernah ada keluhan lagi sehubungan dengan benjolan itu. Bersyukur, kekhawatiran tentang kanker dan penyakit bahaya lainnya sudah tersingkirkan.
Jadi pengalaman nih buat temen-temen yang mungkin ada rencana untuk bedah gigi bungsu. Bisa jadi beberapa waktu kemudian bakalan ada kejadian seperti yang saya alami. "Bisa jadi" karena memang bisa saja dampaknya berbeda atau malah sama sekali nggak mengalami dampak lanjutan. Seperti saat operasi pertama dulu, saya nggak mengalami yang kayak gini. Yang pasti, semakin berumur usia saat bedah gigi bungsu, makin lama proses penyembuhannya.
Haha, jadi agak nyesel kenapa dulu nggak segera bedah gigi. Padahal, sudah lebih dari sepuluh tahun lalu saya tahu si gigi bontot ini bakalan bermasalah. Mesti nunggu si gigi sedikit nongol, baru berangkat bedah. Alhasil, gigi depannya sudah ada titik-titik kerusakan dan penyembuhan lebih lama.(*)
Wah, kok jadi serem ya urusan gigi bungsu ini hehehe. Semoga lekas sembuh ya mba
BalasHapushehehe..tapi lbh serem film horor (kalo buat saya). makasih ya mbak :)
Hapusgmn crita selanjutnya mbak..soalnya sy mngalami persis sprti mbak..stlh 4 bln odon..kluar benjolan..nah sudah 2 bln ini ttep..wajah jadi asimetris..
HapusJadi dilihat 2 minggu lagi ya keadaannya bagaimana? Semoga si benjolan cepat menghilang dan cepat segera pulih kembali. Duh aku baca kata bedah langsung ngeri huhuhu *emak2 penakut :')
BalasHapusmudah2an baik mbak. ini rencana mau ke dokter lagi sih
HapusWah kalo Ada benjlan memang harus segera ke dokter y MBA ..
BalasHapuskalau benjol semacam jerawat besar sih kita ga worry ya kan mbak
HapusKenapa ya gigi bungsu sering bermasalah? Apa karena udah tua baru numbuh ya? Punya saya dulu naik sendiri, ampek buat ngomong aja sakiit. Akhirnya dicabut.
BalasHapuspunya saya ga bisa tumbuh krn rahangnya sempit mbak. makanya bukan cabut tapi bedah
HapusDuh, nhebayangin bedah gigu kok ngilu. Moga sehat selalu.
BalasHapushihi..iya mbak.habis bedah mmg ngilu. makasih yaaaa
HapusNgeri2 sedap ya Mbk..dampaknya mungkin beda2 ya Mbk. Semoga lekas sembuh
BalasHapusiya mba is.entah ini di saya kok kejadian begini hihi. makasih yaaa
HapusSaya bacanya sambil deg-degan bangettt mbak. Syukurlah kalo gapapa. Sehat selalu yaaa mbak
BalasHapusbuat saya, belum final sih mbak. masih mau check lg. soalnya masih sakit hihi.makasih ya mbak :)
HapusSekarang gimana mbk
HapusLebih baik melakukan tindakan diawal ya, mba. Dari pada didiamkan malah susah disembuhkan. Setidaknya dengan mencari tahu, jadi paham apa yang harus dilakukan dan gak parnoan. ๐
BalasHapusCepet sembuh mba benjolannya ๐
makasih mb erin. iya mending ASAP ya kan
HapusNah itu, kalau di kulit ada benjolan atau luka, saya juga suka gregetan. Pengennya dipegang melulu. Kalau sy yang mengalami mungkin bisa gregetan sendiri :D
BalasHapusnah itu..mana dilarang kepo sama dokter, mak chi :)
Hapusaku udah deg-degan itu kenapa. Alhamdulillah ga apa-apa ya asal enggak usil buat pencetin si benjolan.
BalasHapusini juga blm kelar, jd kok merasa belum plong bener gitu mbak :D
HapusLekas sembuh ya mba aku jadi ngilu pegang pipi terus bacanya hahaha
BalasHapusAlhamdulillah yang penting nggak ada indikasi penyakit ya mba. Aku jadi merasa serem juga awal bacanya, sehat2 yaa
BalasHapusmakasih mbak. iya mudah2an bkn samthing serious
Hapusdulu aku juga telat mengangkat gigi bungsu yg tumbuh asimetris, jadilah dua gigi di samping depannya juga rusak dan kahirnya menyusul harus dicabut ...lebih cepat lbh baik mmg,sayangnya ke dokter gigi malas klo ga terpaksa
BalasHapusiya bener mbak. apalagi kalau ga nampak tumbuh dan ga langsung terasa sakit. dibiarin aja dan ternyata telat
Hapusaku termasuk yang kutrang perhatian sama gigi nih mba, baca ini jadi cek cek lagi deh. thanks remindernya mbaa
BalasHapussemoga ga masalah dengan gigi bungsunya mb tika. ga semua orang bermasalah sih..ada yg aman2 saja :)
HapusGigiku masih belum genap. Kadang agak dagdigdug gara2nya banyak yg cerita giginya tumbuh gak bener jadi harus dicabut. Semoga lekas baikan
BalasHapusmakasih mbak jiah. soalnya gigi bungsu belum tentu bisa/mau tumbuh dan bikin masalah
HapusEmang yaa gigi bungsu itu sesuatu, numbuhnya bukin meriang dan emang kudu ati2 yaa kl bermasalah sm si bungsu ini. Alhamdulillah kl ga apa2, sehat selalu mba
BalasHapusmakasih mb nisa. iya, klo gigi bungsunya muncul lancar jaya itu anugrah deh :)
HapusKalau dilihat mah serem ya mba, khawatir kenapa2 gitu. Tapi untungnya cuma efek bedah gigi aja.
BalasHapusmudah2an demikian sih mbak. soalnya ini msh terasa sakit. mau check lagi
HapusAku sedikit ngilu bacanya Mak. Secara trauma sama dokter gigi waktu cabut gigi. Makasih infonya
BalasHapussama2 mbak ugik :)
HapusSaya nih paling parnoan kalau sudah urusan gigi karena bisa ngerembet kemana-mana, jadi setiap ada yang aneh pasti langsung periksa. Keingetan waktu bagian gigi belakang harus dicabut itu susahnya minta ampun kata dokter, sampai malas makan saya udahannya.
BalasHapusnah itu dia mbak chi, dulu bedah yang pertama adl karena sering pusiiiing bgt. rupanya krn gigi
HapusAku geraham bungsu yang bawah juga tumbuh ga bener mbak, tapi belum sempat untuk konsul ke dokter..
BalasHapusmudah2an ga bermasalah mbak ria :)
HapusDuh saya nih yang selalu bermasalah sama gigi. Moga moga ga papa deh. Soalnya dokter gigi dah bosan lihat wajah saya kayaknya
BalasHapushihi, pindah dokter deh mb rahmah :)
HapusWah, kelainan gigi bungsu bisa menimbulkan efek sampai demikian ya mbaaa... Aku ada nih malahan satu gigi bungsu yangtidak tumbuh sampai sekarang.
BalasHapusga numbuh kalau ga masalah ya ga papa mbak. punya saya ga numbuh tp bikin error :D
HapusWah aku baca judul2 di awal2 bikin mringis duluan. Dan lalu baca tengah2, jadi inget aku menunda nunda operasi ambil gigi bijaksana dan lebih milih nahan sakit gigi kl pas giginya nabrak gusi. Ternyata bisa terjadi kerusakan kl ga segera dicabut ya mba?
BalasHapusiya mbak.kalo sudah nyodok, sela gigi ga tjangkau sama sikat. mungkin hrs pake larutan terus kalau kumur biar terbantu
Hapuswah, baru tahu efek samping operasi gigi bungsu bisa sampai begitu yaa, aku sudah operasi dua gigi bungsu bawah, entah yang atas perlu atau gak nih, hehee.. mencegah sakit memang lebih baik yaa mbak, semoga kita sehat selalu aamiin
BalasHapushaaha..semoga ga perlu mak. bagaimanapun ga enak kan ya bedah gigi hihihi
HapusAku ada rencana nginlangin gigi bungsu, tapi kok ya maju mundur jelek takut, bingung iya atau enggak
BalasHapusBaca ini malah makin ngilu hahaha
dulu pilih bedah karena supaya ga ngerusak gigi depannya mak :)
Hapuscabut gigi aja aku gak jadi2, ngebiarin giginya copot sendiri :( duh ngebayangin bedah gigi trus cabut jahitan bedah gigi, ngaciiiir ke google (takut tapi penasaran)
BalasHapuslekas sembuh ya maaak
hehehe..makasiih mak aya :)
HapusWah Alhmdulillah kalo sudah teratasi ya.. semoga selalu sehat.. Apalagi gigi.. kalo udah kadung sakit ampun deh ya..
BalasHapusAlhamdulillah ya Mba', kalo nggak papa. Baca judulnya tadi saya sudah pikiran macem2, hehe.
BalasHapusGmna sekarang mbak...soalnya aku abis di operasi gigi bungsu ada jendolan kecil keras mbak...aku jadi takut...๐ญ
BalasHapushai mbak.. sakit ga jendolannya? sekitar sebulan-an dr periksa dokter yg saya ceritain di sini, saya ke dokter lg. soalnya itu benjolan ga sembuh juga meski mmg rada kempis. di dokter saya dibilang, ibu pasti kepo ya..dipencet2 ya..soalnya kalau ga dipencet2 pasti sudah sembuh (hihihihi, ya memang kadang kepo sih..lha ga sembuh2). trus dikasih obat buat bengkak, AB, vit dll. Dokter bilang, kalau ga sembuh ibu saya rujuk ke dokter kecantikan (eh lho?). Tapi Puji Tuhan, stelah obat habis, sakitnya juga habis. tapi waktu itu menyisakan keloid agak tebal (jd ngeh kenapa si ibu mau rujuk saya ke dokter kecantikan). Tapi ini krloidnya lama2 ilang sendiri. skrg tinggal bercak agak coklat. samar banget sih warnanya. ga mencolok.
HapusKelodid dimana nya mbak?? Aku malah nggak sakit cipika cipiki jg ga sakit..๐ cuma klo di tekan jari agak sakit tapi nggak sakit bgt sih...
Hapuskeloid di bagian luar/di pipi yang pas benjolnya itu mbak. benjolnya aku dulu di bagian pipi. jd kayak daging/otot pipi menebal gitu. kata dokter sih dulu jgn dipencet2. ntar ilang sendiri. saya mungkin jd agak keloid krn kdg kepo
HapusKira kira nama lengkap obatnya apa aja mbaa. Soalnya saya persis seperti mba tapi cuma dikasi obat salep 1
HapusMba,salam kenal aq melly berguna banget baca artikel mba ini,aq jg udh operasi gigi implaksi dan ga lama pipi dalam yg dl sering keteken gigi yg implaksi malah jd benjolan keras sebesar jantung ayam gt kayanya apakah mba sama kaya saya gini,saya sudah ke dokter smp bingung ini kenapa...di kasih obat dlm seminggu kontrol ulang tp saya sudah 5 hari g kempes jg. ..
BalasHapusGimana mbk skrg
HapusGimana mbk benjolannya sudah hilang apa belum skrang?
BalasHapussudah mbak/mas..ga da keluhan jg sejak saat itu
HapusBenjolannya apa dibagian dalam pipi dekat yang dioperasi...keras?trus kalau dipegang dari luar pipi kaya kelereng
HapusMbk mau tanya .. apa rasanya sakit mbk benjolannya..trus rasanya menebal dipipi bagian dalam,,saya juga habis operasi...sdh 1 bln lebih blm hilang benjolannya...munculnya setelah 2mguan stlah operasi
BalasHapusiya mbak, rasanya sakit tapi hanya kalau diraba.
HapusBerapa lama mbk benjolannya hilang dari setelah operasi???,apakah memang berbulan bulan...saya takut mbk...karena kdg sakit
Hapuslupa persisnya mbak. ada sebulanan lebih kayaknya. mbak uda periksa?
HapusSaya 2 bulan belum hilang mbk...masih sakit benjolannya...aq kira mbk lebih lama sakitnya...SDH prksa katanya masa penyembuhan mbk..tapi kdg dbbir kok gatal jg..dan ga enak rasanya..saya kira mbk benjolannya dari bulan mei-oktober dcritanya mbak
BalasHapusmaka saya bilang lupa persisnya mbak. sdh lama soalnya. pasti lebih sih sebulan. munculnya aja sebulanan setelah oprasi. karna tulang tumbuh dan memosisikan letak jd wajar kalau lama. doktet juga menyarankan vitamin dan makan sehat kan mbak?
HapusIya mbk..tapi kdg nyeri ya mbk...trus skrang msh ada apa tdk mbk bnjolanya...apa SDH hlg sma skli
BalasHapussudah nggak berbekas sama sekali mbak lusi. nggak ada kambuh2 lagi kok
HapusVitamin nya apa ya mbk...
BalasHapussaya lupa sih merk vitamin yg dulu dikasih dokter. multivitamin gitu deh. Kalau habis sakit atau pemulihan, orang biasa minum Redoxon, CDR dan sebangsanya sih. Tapi mending konsul dokter deh mbak biar yakin
HapusSaya sdh ke dokter mbk.katanya masa penyembuhan...tapi srg sakitnya ...SDH bolak balik k dokter dan gnt dokter jg..dksh obat jg blm smbuh...saya sampai bngung...trus ini malah tangan kaki sprti kesemutan semua...saya sdh 2 bulan ini operasinya
BalasHapusMbk..emang lama ya mbk masa penyembuhanannya..apakah memang berbulan bulan ya mbk
BalasHapusbisa jadi mbak. kata dokterku dulu kondisi pemulihan tiap orang sangat bervariasi. yg kutulis di blog, faktor umur salah satunya
HapusDiotot sekitar bibir rasanya apa gatal mbk dulu....saya sdh 2 bln ini blm sembuh2 mbk...takut...Ken bnjolannya jg belum ilang...kdg jg nyeri...dbbir kdg jg gatal
BalasHapussaya nggak ada gatal mbak. nyeri aja. bagusan kembali ke dokter atau cari second opinion ke dokter lain mbak. drpd hati terus nggak tenang ya kan...
HapusOh iya mbk..benjolannya dulu apa jga terasa dipipi kaya lebih besar sebelah
BalasHapusSaya sudah Konsul kemana mana mbk...sdah lab darah jg...tapi sudah 2 bulan lebih blm kempes benjolannya..malah skjrg bdn sakit semua kesemutan dan dada nyeri dan katanya gara2 asam lambung...saya takut mbk..knp bnjolannya blm ilang2....mbk ingat2 ya mbk...kira2 mbk brp lama ilangny
BalasHapusmbak lusi dm saya di IG @lis_dha ya .. ntar kita sambung chat wa aja. soalnya kalo di blog saya lebih lama chatnya.
Hapusok mbk..mksh bgt ya mbk...saya mau tanya2 mbk nnt
BalasHapusMbak tlng dbls
BalasHapusmbak lusi, nggak ada dm masuk ke saya
HapusSy juga ngrasain pasca cabut gigi kemaren, kayak ada biji salak di pipi kalo mangap kerasa banget ngeganjelnya...ditekan juga kyk ada yg keras...ini udah hari ke12 pasca operasi...gimana mbak lusi sudah sembuh? Berapa lama sembuhnya?
BalasHapusSaya juga mengalami sekarang, ada benjolan keras kyk batu di pipi, kalu pas mangap kerasa sekali kayak ngemut biji salak...ini udah hari ke12 pasca operasi..mbak lusi apakah sudah sembuh? Berapa lama sembuhnya?
BalasHapussemiga cepat sembuh mas
HapusSaya belum hilang benjolannya,,saya sdh periksa katanya masa penyembuhannya memang lama..ini malah gigi depannya sampingnya muncul benjolan kecil dan ada nanah dikit ..tapi kata dokter tidak apa2...tidak ada masalah di bekas operasi gigi..itu katanya wajar kalau ada benjolan.tapi masih blm plong dhati...kenapa lama sekkali hilangnya๐ฅ. Sebesar ap benjolannya ya di pipi kamu?apa kalau dipegang dari dalam mulut dipipi bagian dalam apa terasa tebal dan keras dan kalau dari luar pipi apa keras bulat gitu?
BalasHapusSDH saya dm MBK lisdha๐...
BalasHapusSama kak saya juga kaya mbak, ini Terima kasih informasi nya, tpi bisa hilang ta mbak benjolan nya??
BalasHapussama mbk, saya juga ada benjolan d pipi .. tp bedanya gigi saya blm d ambil .. apa mungkin yaa juga sebab dari gigi yg bermasalah ?
BalasHapusBisa jadi mbak. Sakitkah? Memang paling aman cek dokter ketimbang bertanya2 ya kan mbak.
BalasHapus